Lanjut ke konten

Sekulerisme Juga Merusak Alam

5KABARUMAT.com – Kamis, 9 April 2015, bertepat di bilangan Kalibata, Sekolah Pemikiran Islam (SPI) #IndonesiaTanpaJIL melanjutkan perkuliahannya dengan membahas tema “Sekulerisme”. Dalam pertemuan ini, Wido Supraha, yang menjadi narasumber untuk ketiga kalinya di SPI, menjelaskan tentang rusaknya konsep sekularisme yang berdampak pada rusaknya akhlaq, bahkan juga ekosistem dunia.

“Harvey Cox dalam bukunya yang berjudul The Secular City menjelaskan konsep dasar sekulerisasi yang terdiri dari disenchantment of nature, desacralization of politics, dan deconsecration  of values. Ketiga hal ini akan mengubah cara pandang manusia, baik yang berhubungan dengan konsep hidup, cara memandang Tuhan dan cara manusia memandang lam,” ujar Wido.

Salah satu akibat dari paham ini adalah ketidakseimbangan ekosistem akibat eksploitasi alam. “Manusia sekuler akan cenderung memisahkan sesuatu yang bernuansa agama dengan kehidupannya sendiri, termasuk tentang eksploitasi alam. Orang sekuler berasumsi bahwa alam dibuat untuk dieksploitasi oleh manusia tanpa harus berpikir untuk melestarikannya,” imbuh Ustadz Wido.

Dalam kuliah kali ini, peserta dibuat terkejut dengan konsep ‘modern’ yang ternyata mengandung makna sekulerisasi dan harus menerima segala bentuk konsep sekulerisasi demi kemajuan.

“Kami baru menyadari betapa kata ‘modern’ ini menyesatkan dari sisi makna istilahnya, karena dalam konsep modern ini ada pemisahan ruang-ruang publik dengan ruang-ruang agama, kemudian dengan demikian akan lahir sebuah pemikiran atau istilah dimana semakin maju seseorang makansemakin jauh dari agama, dan semakin mundur sesorang karena dekat dengan agama,” komentar Rosyad, peserta SPI

“Atas nama pembangunan, penguasa melakukan sebuah program terobosan yang bersifat sekulerisasi, sehingga terjadi istilah ‘kota’ dan ‘desa’. Desa yang secara kultural masih kuat dengan nilai agama dan tradisionalnya tetaplah desa, sementara kota akan berkembang pesat, karena menerima konsep pembangunan yang di dalamnya terdapat nilai-nilai sekulerisasi,” sahut salah seorang peserta lainnya dalam sebuah diskusi informal selepas kuliah.

Ade Candra

Sumber: http://www.kabarumat.com/2015/04/1975/sekulerisme-juga-merusak-alam/

Tinggalkan Balasan

Isikan data di bawah atau klik salah satu ikon untuk log in:

Logo WordPress.com

You are commenting using your WordPress.com account. Logout /  Ubah )

Gambar Twitter

You are commenting using your Twitter account. Logout /  Ubah )

Foto Facebook

You are commenting using your Facebook account. Logout /  Ubah )

Connecting to %s

%d blogger menyukai ini: