Islam Satu-satunya Agama Samawi

KABARUMAT.com – “Berbagai bukti menunjukkan bahwa hanya Islam-lah satu-satunya agama yang pantas dan memenuhi syarat untuk disebut sebagai agama samawi,” terang Dr. Wido Supraha pada perkuliahan sesi ketujuh Sekolah Pemikiran Islam (SPI) angkatan keempat yang dilaksanakan di Sekretariat INSISTS pada Selasa lalu (5/4).

Penjelasan Wido yang juga peneliti INSISTS ini cukup mengagetkan beberapa peserta yang sebagian besarnya adalah mahasiswa. Pasalnya, pengetahuan ini berbeda dengan materi yang pernah didapatkan sebagian peserta pada saat mereka masih mengenyam bangku sekolah. Hal ini juga diungkapkan oleh Rani Nur Asriani, salah satu peserta SPI, “Dulu sewaktu saya sekolah, guru mata pelajaran Agama Islam saya mengajarkan kalau agama samawi itu tidak hanya Islam, tetapi juga Kristen dan Yahudi.”

Wido sebagai narasumber dari materi “Konsep Diin” tersebut yang juga lulusan Universitas Ibn Khaldun Bogor ini menerangkan bahwa agama dapat dibagi berdasarkan sumbernya, yaitu agama samawi dan agama ardhi. Agama ardhiadalah agama yang bersumberkan ajaran di bumi sebagai hasil buah pikir manusia, sedangkan agama samawi adalah agama yang bersumberkan dari Tuhan yang tidak bisa bercampur dengan ajaran-ajaran lain yang berasal dari hasil interpretasi, pemikiran, dan penalaran manusia.

“Kristen tidak termasuk kepada agama samawi, karena memang Kristen bukanlah agama yang diturunkan Allah SWT., dan ia didirikan oleh beberapa orang yang mengikuti ajaran Nabi Isa a.s. dan Injil yang disimpangkan, yang bahkan mereka tidak pernah bertemu dengan Nabi Isa a.s. sendiri. Hal yang sama terjadi pula pada agama Yahudi dengan perubahan Kitab Taurat menjadi Kitab Talmud serta agama mereka yang hanya berdasarkan konsensus,” ujarnya.

Wido melanjutkan bahwa Islam kokoh berdiri sebagai agama samawi karena ia adalah agama wahyu, bukan agama budaya seperti entitas agama yang lainnya. “Beberapa bukti yang menunjukkan hal ini”, lanjut Wido, “misalnya, nama Islam sebagai agama, nama dan konsep Tuhan, serta tata cara ibadah, kesemuanya berasal dari wahyu. Artinya, ia terbebas dari tafsiran dan hasil pikir manusia yang merusaknya. Islam juga memiliki model yang hidup yang dapat diteladani kebenaran dan sikapnya, yaitu Rasulullah Muhammad saw.”

“Adapun apabila kita masih mendengar bahwa adanya agama samawi selain Islam, itu merupakan serangan pemikiran yang mencoba menggoyahkan pendirian umat Islam dan kita sebagai orang yang sudah paham harus meluruskan pendapat ini,” pungkasnya di akhir pemaparan materi.

Zakiyus Shadicky

Source: http://www.kabarumat.com/2016/04/4880/islam-satu-satunya-agama-samawi/